Perawatan tali pusat

membersihkan dan mengobati luka tali pusat pada bayi setelah dilahirkan tidak selamanya dilakukan oleh bidan atau tenaga kesehatan yang lain. jika bayi anda termasuk bayi yang sehat maka biasanya sehari setelah melahirkan akan di bawa pulang dengan keadaan tali pusat yang masih segar.

Perawatan tali pusat tidak bisa dikatakan hal yang sepele, betapa banyak kasus kematian neonatal di karenakan perawatan tali pusat yang tidak benar sehingga mengakibatkan infeksi.  Tanda infeksi yang mudah di lihat adalah adanya pus(nanah), kulit sekitar berwarna merah dan berbau busuk.

Mungkin bagi ibu yang pernah memiliki bayi  lebih luwes dari pada ibu yang baru memiliki bayi, sebenarnya tindakan ini  tidak sesulit yang dibayangkan. Yaitu dengan cara steril dan kering sejak tali pusat di potong dari bagian ari-ari sampai tali pusat puput.

berikut ini adalah cara pelaksanaan perawatan tali pusat yang benar:

1. Cuci tangan dengan bersih sebelum melakukan tindakan
2. Buka balutan tali pusat secara hati-hati
3. Bersihkan tali pusat dan sekitarnya dengan mengunakan larutan alkohol 70 %
4. Tutup dengan kaian kasa steril kering
5. Lakukan perawatan tali pusat setiap hari 2 kali sampai tali pusat puput
6. Jaga agar tali pusat selalu terbungkus kain kasa steril dan kering.
7. Jika tali pusat terkena kotoran atau tinja, cuci dengan sabun dan air bersih dan kemudian keringkan.

Cara diatas adalah versi ketika saya masih duduk di bangku perkuliahan, mengingat begitu pesatnya ilmu kebidanan melalui berbagai  penelitian maka menjadikan banyak hal yang mengalami perubahan. Tetapi, pada intinya, perawatan tali pusat yang benar adalah dengan prinsip bersih dan kering.